MADRASAH DINIYAH DARUL HIKMAH DESA KERTONEGORO KECAMATAN JENGGAWAH KABUPATEN JEMBER

Abstract

Manajemen pembiayaan menjadi salah satu sumber daya yang secara langsung sangat memberi pengaruh besar terhadap terselenggaranya pendidikan,karna hampir tidak ada upaya pendidikan yang bisa melalikan kontribusi biaya,sehingga bisa dikatakan pendidikan tidak akan bisa berjalan secara maksimal tanpa didukung dengan pembiayaan yang mencukupi dan juga pengelolaan biaya yang baik.Manajemen pembiayaan ini sangat diperlukan untuk program pengelolaan lembaga dan juga mengelola kebutuhan lembaga pendidikan yang beragam,seperti pengadaan sarana prasarana,gaji guru,keperluan yang menunjang tercapanya tujuan lembaga dan menciptakan SDM yang berkualitas. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dimana pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi,wawancara,dan dokumentasi.Penelitian dilakukan di Madarsah Diniyah Darul Hikmah yang beralamat di Jl.Melati no.02 Rt/Rw 003/004 Krajan Tengan ,Desa Kertonegoro, Kec.Jenggawah,Kab.Jember.Subjek penelitian adalah Kepala madrasah diniyah,guru dan wali santri.Teknik analisi data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan cara pengumplan data,reduksi data,penyajian data dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian menunjukan bahwa manajemen pembiayaan di madrasah diniyah Darul Hikmah yang meliputi perencanaan,pelaksanaan,pengorganisasian dan evaluasi dana pembiayaan pendidikan belum berjalan dengan baik. Dalam perencanaan pembiayaan lembaga Darul Hikmah tidak melakukan secara maksimal.Kegiatan pelaksanaan pembiayaan pendidikan meliputi penerimaan dana dan juga pengalokasian dana sudah berjalan dengan baik dengan dibuktikan gaji guru dari lembaga tidak pernah telat,kebutuhan dalam pembelajaran yang terpenuhi dan kegiatan ekstrakurikuler yang tetap berjalan.Kegiatan pengawasan pembiayaan di madin Darul Hikmah dilakukan oleh kepala yayasan dan yang terakhir kegiatan evaluasi terkait pembiayaan tidak diakukan. Kesimpulan dari penelitian ini manajemen pembiayaan Darul Hikmah belum dilakukan secara maksimal,terdapat komponen pembiayaan yang tidak dilakukan seperti perencanaan yang belum dilakukan secara keseluruhan dan evaluasi pembiayaan yang tidak dilakukan,namun pelaksanaan pembiayaan sudah terealisasikan dengan baik dan juga dilakukan pengawasan oleh kepala yayasan untuk kegiatan penerimaan dan pengeluaran.

Kata kunci: manajemen keuangan,pembiayaan,madrasah diniyah

References 

Ahmad Munir,”Manajemen Pembiayaan Pendidikan Dalam Perspektif Islam”Jurnal AtTa’dib,Vol.8,No.2,Thn.2013,Hal.223-224

Ahmad Munir,”Manajemen Pembiayaan Pendidikan Dalam Perspektif Islam”Jurnal AtTa’dib,Vol.8,No.2,Thn.2013,Hal.223-224

Dr. Manap Somantri, M.Pd, Perencanaan Pendidikan,( Bandung:Pt Penerbit Ipb Press,2014)Hal. 1

Endang Tri Ekowati.Sunandar.Dan Ngurah Ayu Nyoman, Manajemen Pembiayaan Pendidikan Di Sekolah Dasar Islam Ar Rahmah Kecamatan Suruh, Jurnal Manajemen Pendidikan (Jmp), Vol.8,No,1.Thn.2019,Hal.2

Lipat,Https://News.Detik.Com/Berita-Jawa-Timur/D-3534161/Bupati-Jember-Cairkan-InsentifGuru-Ngaji-Tiga-Kali-Lipat, Diakses27 Mei 2021

Ulpha Lisni Azhari Dan Dedy Achmad Kurniady ,”Manajemen Pembiayaan Pendidikan, Fasilitas Pembelajaran, Dan Mutu Sekolah”, Jurnal Administrasi

Yakub.Mulyono,Bupati Jember Cairkan Insentif Guru Ngaji Tiga Kali